Arti Borokokok dan Asal-Usulnya dalam Bahasa Sunda

Arti Borokokok dan Asal-Usulnya dalam Bahasa Sunda
Ilustrasi Dongeng Si Kabayan Borokokok.*

Borokokok adalah kata umpatan yang mengekspresikan rasa jengkel atau marah dalam bahasa Sunda.

Borokokok merupakan ucapan yang ditujukan kepada orang yang menjengkelkan karena malas, tidur sepanjang hari alias "tumor" (tukang molor), atau ogah-ogahan.

Secara umum, borokokok juga artinya "pikasebeluen", menjengkelkan, mengesalkan (bikin kesel), atau menyebalkan. 

Dikutip dari halaman Facebook House Indonesia, kata borokokok merupakan salah satu kosakata bahasa Sunda yang populer karena film Si Kabayan

Si Kabayan merupakan tokoh Sunda yang dianggap lucu dan cerdas, namun kadang malas dan menyebalkan. 

Tokoh Si Kabayan memiliki istri bernama Nyi Iteung. Bapak Nyi Iteung alias mertua (mitoha) Si Kabayan memberikan gelar “Si Borokokok” pada Si Kabayan karena dalam pandangannya Si Kabayan itu dianggap menantu yang menyebalkan (pikasebeleun).

Orang Sunda yang dikatain si borokokok jarang sakit hati karena umumnya yang ngatain juga tidak benar-benar benci, melainkan hanya marah sepintas atau marah bohongan. Meskipun demikian, jangan sembarangan mengatakannya terutama pada orang tua (saluhureun) karena tidak sopan.

Itu dia arti borokokok. Ungkapan marah yang "ringan" atau bukan marah yang sesungguhnya.*


0 Comments

Post a Comment

Post a Comment (0)

Previous Post Next Post