Pengertian MC Plus Teknik, Tugas, dan Cara Menjadi Pewara

Pengertian MC Plus Teknik, Tugas, dan Cara Menjadi Pewara


Master of Ceremony atau MC berperan sangat penting dalam sebuah acara atau pertemuan. Apa itu MC dan bagaimana cara menjadi M? Berikut ini pengertian MC dan tugas utamanya.

{tocify} $title={Daftar Isi}

Pengertian MC

MC (baca: emsi, emcee) dalam bahasa Indonesia disebut pewara --singkatan dari pembawa acara atau pemandu acara.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pewara artinya "pembawa acara dalam sebuah upacara, pertemuan, dan sebagainya".

Mengutip Wikipedia, pembawa acara atau pranatacara (bahasa Inggris: master of ceremony disingkat MC, Presenter atau Host) adalah orang yang bertugas sebagai tuan rumah sekaligus pemimpin acara dalam panggung pertunjukan, hiburan, pernikahan, dan acara-acara sejenis. 

Pembawa acara membawakan narasi atau informasi dalam suatu acara atau kegiatan, ataupun dalam acara televisi, radio dan film. Pembawa acara biasanya membaca naskah yang telah disiapkan sebelumnya, tetapi sering juga mereka harus memberikan komentar atau informasi tanpa naskah.

MC biasanya memperkenalkan peserta atau artis yang segera akan tampil di atas panggung, berdialog dengan penonton, dan secara garis besar berusaha menjaga tempo acara. 

Bergantung kepada acara yang dibawakan, seorang MC kadang-kadang dituntut untuk dapat membawakan lelucon atau anekdot.

Dalam sebuah acara resmi kenegaraan, MC kadang-kadang berlaku sebagai perwira protokol. Pemimpin upacara Dalam dunia musik hip-hop dan musik dansa elektronik, MC adalah sebutan untuk artis musik yang menciptakan atau membawakan lagu asli yang ditulisnya sendiri. 

MC berbeda dari DJ (disc jockey) yang memainkan musik untuk pesta dan mencampur berbagai macam musik yang sudah direkam sebelumnya. 

Shock G dari Digital Underground dalam buku berjudul How to Rap menyatakan bahwa istilah 'MC' dalam hip-hop "berasal dari kata Master of Ceremonies", sehingga tidak mengherankan bila terdapat "banyak nama rapper yang memakai awalan kata MC" (misalnya, MC Hammer).

Pembawa acara televisi juga dilibatkan dalam penulisan naskah jika diperlukan. Tugas lain yang sering dilakukan oleh pembawa acara antara lain adalah mewawancarai tokoh, menjadi moderator diskusi, dan memberikan komentar pada suatu acara olahraga, parade, dan acara-acara lainnya.

Syarat Jadi MC

Untuk menjadi seorang MC atau memilih profesi MC, terdapat persyaratan dan tugas yang harus dipenuhi dan dipelajari. Mengutip makalah di http://staff.uny.ac.id yang disusun oleh Muslikhah Dwihartanti, untuk menjadi MC seseorang dituntut untuk memiliki kreativitas dan kepribadian yang matang, dengan begitu terdapat beberapa syarat yang harus dimiliki oleh seorang MC yaitu sebagai berikut.

1. Wawasan pengetahuan dan pengalaman yang luas.
2. Cerdas.
3. Memiliki rasa humor.
4. Memiliki kesabaran ketika dihadapkan audiens saat situasi kacau.
5. Imajinasi.
6. Antusiasme, rendah hati, dan bersahabat.
7. Memiliki kemampuan kerja sama.

Tugas Utama MC 

Tugas Utama MC – Pemandu acara (MC) adalah orang yang pertama dan terakhir yang berbicara di sebuah acara. MC bertugas membuka acara (opening speech) dan menutupnya dengan standar umum sebagai berikut. 

Opening atau pembukaan yang dilakukan oleh seorang MC pada dasarnya menyapa hadirin dan menyampaikan informasi tentang nama, tujuan, dan susunan atau isi acara, sponsor, lokasi acara, waktu acara, dan pengisi acara. 

Berikut tugas utama MC dikutip dari Romeltea.

1. Sinyal Memulai (Signal to Start)

Memberi, aba-aba, sinyal, atau tanda kepada hadirin bahwa acara akan segera dimulai. Misalnya: Hadirin, mohon perhatian, acara akan segera dimulai.

2. Mengucapkan Salam (Greeting).

Mengucapkan salam. Misalnya: Assalamu’alaikum Wr. Wb. Selamat pagi.

3. Menyapa hadirin (Welcome Speech)

Khususnya menyapa tamu spesial, seperti pemateri, atau pejabat yang hadir. Misalnya: Bapak Gubernur dan hadirin yang kami hormati.

4. Perkenalkan Diri (introduce yourself).

Berlaku di acara informal. Di acara formal tidak berlaku. Misalnya, saya –Ahmad Fulan– sebagai pemandu acara ini…

5. Menyebutkan nama dan tujuan acara.

Misalnya, … atas nama panitia penyelenggara, mengucapkan terima kasih atas kehadiran Bapak/Ibu/Sdr di acara [NAMA ACARA].

6. Menyebutkan susunan acara.

Berlaku di acara informal. Acara formal biasanya sudah ada susunan acara di undangan. 

Misalnya, acara ini akan diawali dengan pembukaan, dilanjutkan dengan sambutan-sambutan, acara pokok, dan penutup.

7. Memperkenalkan pembicara (introducing the speaker).

Nama pemberi sambutan cukup dengan menyebutkan jabatan dan nama lengkapnya. Misalnya, sambutan pertama oleh Ketua Panitia Bapak Ahmad Fulan.

8. “Bridging”

Merangkaikan acara ke acara berikutnya. Bridging dalam MC ini “gak ada teorinya”. Bridging artinya “menjembati” (dari kata bridge = jembatan), yakni “menyambungkan” satu segmen ke segmen berikutnya, melalui sebuah rangkaian kalimat agar sebuah acara menjadi suatu kesatuan.

Bridging membutuhkan kemampuan membuat komentar yang “menjadi jembatan” antar segmen acara. Komentar dalam bridging ini termasuk komentar atau anekdot yang bisa digunakan jika terjadi “delay” atau keterlambatan seorang pengisi acara.

MC yang punya skill akan mampu menggunakan insiden yang terjadi dalam acara sebagai “bridging tools”. Skill ini bisa didapatkan dengan pengalaman dan latihan. MC yang terampil dapat memanfaatkan insiden yang terjadi dalam suatu acara sebagai bahan bridging.

9. Closing

Menutup acara, berisi ucapan terima kasih kepada panitia, sponsor, pengisi acara, dan hadirin. 

Contoh Pembukaan MC

Jika contoh pembukaan MC di atas kita gabungkan, maka naskahnya akan menjadi begini:

Hadirin, mohon perhatian, acara akan segera dimulai. Assalamu’alaikum Wr. Wb. Selamat pagi.

Bapak Gubernur dan hadirin yang kami hormati. Saya –Ahmad Fulan– sebagai pemandu acara ini… atas nama panitia penyelenggara, mengucapkan terima kasih atas kehadiran Bapak/Ibu/Sdr di acara [NAMA ACARA].

Acara ini akan diawali dengan pembukaan, dilanjutkan dengan sambutan-sambutan, acara pokok, dan penutup. Sambutan pertama oleh Ketua Panitia Bapak Ahmad Fulan. Kepada Bapak Ahmad Fulan, kami persilakan…

Untuk menjadi MC, juga penyiar radio dan podcaster, silakan bergabung dengan Kursus Penyiar, MC, dan Podacster RBS.*

0 Comments

Post a Comment

Post a Comment (0)

Previous Post Next Post